Home Tips & Trik Cara Hilangkan Status Sedang Mengetik di WhatsApp

Cara Hilangkan Status Sedang Mengetik di WhatsApp

Cara Hilangkan Status sedang mengetik WhatsApp

#kamisukareview – WhatsApp telah menjadi aplikasi yang menarik dan banyak digunakan, kami memiliki sejumlah Trik dalam menggunakan aplikasi tersebut, salah satunya ialah cara hilangkan status ‘sedang mengetik’.

Terkadang sebagian dari pengguna tidak nyaman dengan adanya status ‘Sedang mengetik’ atau ‘Typing’ di WhatsApp, karena itu pada tulisan kali ini kami memiliki cara untuk menghilangkan status tersebut di WhatsApp.

Untuk melakukan hal tersebut kita membutuhkan aplikasi pihak ketiga, beberapa aplikasi ppihak ketiga yang ada diantaranya ialah GB WhatsApp, WhatsApp Plus dan OG WhatsApp.

Cara Hilangkan Status Sedang Mengetik WhatsApp

Berikut ini ialah langkah-langkah untuk melakukan hal tersebut:

1. Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah mengunduh salah satu aplikasi pihak ketiga tadi, dalam hal ini kami memilih aplikasi WhatsApp Plus

2. Untuk diketahui, ketika kita memasang aplikasi WhatsApp Plus pastikan untuk mencopot aplikasi WhatsApp yang lama. (Pastikan mem-backup data terlebih dahulu)

3. Masuk ke aplikasi WhatsApp Plus yang telah terpasang, lalu masukkan nomor ponsel yang kamu gunakan.

BACA JUGA
Tips Fotografi Ngabuburit yang Epic dengan Galaxy S24 Series

4. Setelah selesai, masuk ke menu pengaturan (klik tombol ikon titik tiga di pojok kanan atas), lalu pilih pengaturan privacy

5. Cari pilihan ‘writing status’ lalu nonaktifkan pilhan tersebut.

Jalankan aplikasi WhatsApp Plus tersebut dan seharusnya lawan chatting kamu sekarang tidak bisa melihat status kamu saat sedang mengetik.

Selain itu, WhatsApp memperkenalkan setelan privasi dan sistem pengundangan baru yang dapat menentukan siapa yang bisa bergabung ke dalam grup percakapan di WhatsApp.

Melanjutkan komitmen WhatsApp dalam memberikan pengalaman pesan pribadi yang terbaik bagi seluruh masyarakat, termasuk menangkal penyebaran misinformasi.

Sebagai aplikasi perpesanan yang paling banyak dipakai di Indonesia, WhatsApp secara konsisten terus menghubungkan keluarga, teman, rekan kerja, banyak lagi kerabat lainnya.

Saat hendak bergabung ke dalam sebuah grup untuk melakukan percakapan yang penting, maka mereka pun berharap untuk mendapatkan kendali yang lebih besar atas percakapan tersebut.

Setelan privasi terbaru untuk Grup dibuat berdasarkan sejumlah langkah yang telah ditempuh, termasuk di pembaruan produk dan kampanye kesadaran publik untuk membantu mengatasi isu misinformasi.

Dengan memanfaatkan teknologi digital yang akan membantu mereka membangun komunitas, menciptakan dampak ekonomi dan memajukan kehidupan masyarakat di Indonesia.

Diperkenalkan setelan privasi dan sistem pengundangan baru yang dapat menentukan siapa yang bisa bergabung ke dalam grup percakapan di WhatsApp.

Untuk mengaktifkannya, Anda dapat membuka Pengaturan atau Setelan dalam aplikasi, kemudian ketuk Akun > Privasi > Grup dan pilih salah satu dari ketiga opsi berikut: “Semua Orang”, “Kontak Saya,” atau “Kontak Saya Kecuali.”

BACA JUGA
3 Fitur Unggulan Galaxy S24 Series yang Harus Kamu Ketahui!

“Kontak Saya” berarti hanya pengguna yang terdaftar dalam daftar kontak Anda yang dapat menambahkan Anda ke dalam grup dan “Kontak Saya Kecuali” menawarkan pengaturan tambahan untuk memilah siapa saja dalam daftar kontak Anda yang dapat menambahkan Anda.

Bagi admin yang tidak dapat menambahkan Anda ke dalam grup akan diminta untuk mengirimkan undangan pribadi melalui chat individual, yang memberikan Anda pilihan apakah Anda berminat untuk bergabung ke dalam grup.

Anda diberikan kesempatan untuk memutuskan untuk menerima undangan tersebut dalam waktu tiga hari sebelum batas waktu berakhir.

Dengan fitur-fitur terbaru ini, pengguna memiliki kendali lebih besar atas pesan grup yang mereka terima. Setelan privasi terbaru ini telah diluncurkan kepada beberapa pengguna sejak kemarin dan akan tersedia bagi mereka yang menggunakan versi terbaru di seluruh dunia dalam beberapa hari mendatang.

Selain setelan privasi terbaru, WhatsApp akan meluncurkan sebuah ajakan untuk mendorong para pengguna agar tetap aman.