BeritaGadget

Ini Jajaran ASUS Motherboard Z490 Terbaru di 2020

Ini Jajaran Motherboard ASUS Z490 Terbaru di 2020

#kamisukareview – ASUS Memperkenalkan jajarsn Motherboard Z490 untuk memaksimalkan kinerja prosesor Intel Core 10th Gen. Kecepatan ekstrim dan teknologi canggih menjadi headline dari motherboard ASUS Z490 yang memaksimalkan kemampuan prosesor Intel Core Generasi ke 10

Jajaran motherboard Z490 terbaru ini hadir intuk kalangan gamer, enthusiast dan professional yang akan menunjukkan potensi penuh dari CPU keluarga Intel Core Generasi ke 10 terbaru. ASUS dan Republic of Gamers hadir untuk memaksimalkan chip generasi terbaru ini dengan motherboard terbaru Z490 yang disesuaikan dengan selera.

[bacajuga number=5 tag=”asus”]

Motherboard ASUS Z490 Terbaru di 2020

Setiap motherboard dalam jajaran produk ASUS Z490 akan menampilkan peningkatan dan fitur yang akan membawa kecepatan clock anda ke tingkatan selanjutnya.

Rangkaian CPU keluarga Intel Core Generasi ke 10 terbaru ini menawarkan yang terbaik dari kedua dunia: kombinasi yang memukau dari jumlah thread tinggi dan single-core clock.

Chipset Z490 memasangkan banyak opsi konektivitas mutakhir pada CPU terbaru ini, termasuk kontroler Wi-Fi terintegrasi, port USB 3.2 Gen 2 yang berlimpah, Optane Memory dan dukungan chipset RAID. Setiap board pada rangkaian ini dapat menjalankan RAM lebih cepat dari yang pernah ada sebelumnya.

Dan semua model ROG dilengkapi dengan teknologi OptiMem III untuk integritas sinyal lebih baik dan teknologi overclocking AI yang dapat membantu pengguna untuk mendorong CPU nya hingga batas kemampuannya.

Kalangan PC builder, enthusiast, gamer dan professional akan mendapatkan pengalaman penuh dari teknologi terbari dari prosesor Intel terkini dan motherboard ASUS dari keluarga Z490. Untuk informasi lebih lanjut mengenai jajaran lengkap ASUS silahkan kunjungi ASUS Z490 landing page. Panduan dengan spesifikasi dan gambar untuk seluruh jajaran motherboard ASUS Z490 berada di Edge Up Buying Guide.

Chipset Z490 bukan satu-satunya produk yang diluncurkan yang memiliki platform Intel Generasi ke 10. Kalangan builder secepatnya akan dapat memilih dari produk motherboard ASUS dan ROG H470, B460, serta H410 yang dapat sesuai dengan kebutuhan dan dana yang mereka miliki.

ROG Maximus XII Extreme

Yang Extreme adalah jajaran crème de la crème Z490 kami, dan ini harus menjadi pilihan pertama bagi kalangan builder yang menggunakan CPU paling canggih, beberapa kartu grafis dan sejumlah besar perangkat penyimpanan yang besar dan cepat.

Satu set MicroFine Alloy melengkapi tahapan daya dan membantu memberikan daya yang murni, stabil ke chip Core Generasi ke 10. Untuk menjaga agar daya tetap mengalir ke CPU high-core ini, Extreme menggunakan pin solid ProCool dalam dua input 12V tambahan delapan pin dan sebagai bagian dari konektor ATX.

VRM ber oktan tinggi membutuhkan pendinginan yang sama untuk memberikan kinerja yang stabil, sehingga Maximus XII Extreme dimulai dengan bantalan termal berkonduksi tinggi yang dapat memindahkan panas ke array heatsink yang besar.

Sebuah pelat mid-board alumunium yang solid semakin menghilangkan panas dari penyimpanan canggih NVMe dalam slot 4 x M.2 tanpa menempati slot PCIe. Motherboard ini juga menggabungkan desain OptiMem III mutakhir dengan topologi daisy-chain yang baru untuk boardWs ASUS Z490.

ASUS bertekad untuk memberikan kalangan builder akses setiap hari ke clock memori 4800MHz dengan board ini, dan kecepatan lebih dari itu dapat dicapai bagi mereka yang siap menjelajahi batas terluar overclocking.

Extreme juga memiliki kompatibilitas out-of-the-box dengan lebih dari 80% kit DDR4 still-stratospheric 4600MHz. Untuk mendukung kalangan overclocker dalam mengekstrasi kinerja maksimum dari CPU dan RAM yang mereka miliki, Extreme menampilkan sebuah layar LED onboard kode POST disebelah tombol power-on, retry, dan safe boot.

Empat slot M.2 Extreme merupakan alat yang ideal untuk membangun sebuah PC yang cepat dan memiliki banyak penyimpanan. Dua slot M.2 diletakkan dibawah body armor utama yang terletak di tengah board, dan dua slot tambahan berasal dari kartu DIMM.2 ekslusif yang membungkus penyimpanan onboard dalam heatsink untuk kinerja berkelanjutan yang andal.

Berbagai macam port USB menyediakan konektivitas perangkat, termasuk port USB 3.2 Gen 2×2 Type-C generasi terkini yang mampu memberikan kecepatan hingga 20Gbps.

Konektor reversible mutakhir ini diapit dengan tiga port USB 3.2 Gen 2—satu unit Type-C dan dua unit Type-A—mampu memberikan kecepatan hingga 10Gbps. Sebuah Intel I225-V menawarkan baseline cepat dari Ethernet 2.5Gb.

Sementara kontroler Aquantia 10GbE dapat mengolah data berukuran gigabyte diseluruh jaringan dengan urutan yang lebih cepat daripada Ethernet Gigabit lama yang masih berjalan baik. Bagi mereka yang lebih menyukai kantor yang bebas dari kabel dapat memanfaatkan konektivitas Wi-Fi 6 dan Bluetooth 5.1.

ROG Maximus XII Apex

Apex memulai perjalanan pemecahan rekor nya dengan sebuah PCB enam layer yang dioptimalkan melalui overclocking dan desain daya 16-teamed-phase yang sama seperti Maximus XII Extreme. ASUS telah menempatkan heatsink besar diatas komponen daya untuk memastikan tetap dingin.

BACA JUGA
Buat Momen Libur Akhir Tahun Makin Memorable dengan Galaxy Z Flip6

Untuk membantu memberikan daya ekstensif yang dibutuhkan untuk mengekstrak potensi pemecahan rekor dari CPU Core Generasi ke 10, Apex memiliki dua konektor daya 8-pin pada bagian atas sebelah kiri untuk menambahkan standar konektor ATX 24-pin.

Desain OptiMem III menempatkan RAM 5000MHz melebihi ujung jari pengguna dan beragam pengaturan OC dalam firmware memberikan pengguna alat untuk melampaui potensi kinerja stok.

Set header yang komprehensif diatas Apec mencakup kipas standar dan arus listrik tinggi bersama dengan header dan sensor dari kontrol pendingin cair. Titik pengukuran voltase ProbeIt terletak di tepi kanan di sebelah kuartet smowitch DIP untuk mengendalikan urutan booting overclocking bench Anda.

Tampilan kode POST dan memasangkan tombol Start dan FlexKey melengkapi hub kontrol onboard kami.

Maximus XII Formula

Jika sistem impian motherboard Z490 mencangkup kemampuan untuk mendinginkan komponen sebanyak mungkin, Maximus XII Formula adalah sebuah dasar yang menakjubkan. VRM nya menampilkan desain water block CrossChill yang dirancang bekerjasama dengan EK Water Block yang terkenal dalam industri.

Heatsink hybrid CrossChill EK III merupakan heatsink VRM dengan kinerja terbaik yang ASUS miliki selama ini, dan unit ini mampu bekerja mendinginkan hingga 50°C dibandingkan desain pendingin udara standar.

Layar kode POST dan tombol daya serta reset yang terintegrasi pada bagian kanan atas pojok dari board, membuatnya mudah untuk dinyalakan dan menguji rig khusus sebelum menghubungkannya dalam cairan yang didinginkan.

Dua slot M.2 terletak dibawah heatsink pada bagian depan board dan terdapat satu lagi di bagian belakang – semua dapat di konfigurasi dalam array RAID untuk kinerja penyimpanan parallel maksimum.

Formula memiliki port Ethernet 10Gb dan 2.5Gb, Wi-Fi 6 dan konektivitas Bluetooth 5.1, serta cukup banyak port USB untuk keseluruhan standar perangkat yang dimiliki oleh pengguna. Pengguna juga mendapatkan manfaat dari AI Cooling dan AI Networking suite dengan teknologi GameFirst VI juga.

ROG Maximus XII Hero (Wi-Fi)

Dalam iterasi Z490, Hero melanjutkan warisan kinerja pendahulunya yang seimbang dengan desain yang siap untuk tuntutan CPU Core Generasi ke 10. Tiga perangkat penyimpanan NVMe yang cepat dapat dimasukkan ke Hero, masing-masing dibawah heatsinknya sendiri.

Board ini memiliki port Ethernet 5Gb, adapter Intel Wi-Fi 6 dan sebuah port Ethernet Gigabit ekstra. AI Overclocking dapat mengetahui pengaturan clock terbaik dan tegangan dari CPU Generasi ke 10 Anda dengan menekan satu tombol, sementara desain OptiMem III kami menghadirkan RAM 4800MHz untuk menjalankan overclocking.

Hero dengan cekatan memasukkan aksen LED RGB ke dalam estetika keseluruhan yang gelap. Pengguna dapat mengarahkan gaya mereka sendiri dengan Aura Sync dan header Gen 2 addressable RGB LED.

ROG Strix Z490-E dan Z490-F Gaming

Subsistem pengiriman daya ini siap untuk melakukan overclock sebuah chip Core Generasi ke 10 yang terinstall dengan mudah. Strix-E memiliki tingkatan daya 14+2 dan Strix-F memiliki tingkatan daya 12+2.

Heatsink beristirahat pada tingkatan daya tersebut bekerjasama dengan heat pipe pada bagian dasarnya dan heatsink kedua mendinginkan chipset Z490. Konektor daya ProCool II auxiliary dan enam layer PCB memastikan daya yang stabil mencapai kedua board.

Untuk stabilitas ekstra saat mendorong diatas pengaturan stok, ROG Strix Z490-E Gaming dilengkapi dengan kipas opsional yang dapat Anda pasangkan ke heatsink VRM dengan pilihan untuk menggunakan AI Overclocking ketika dibutuhkan.

Empat slot DIMM pada kedua board menggunakan topologi daisy-chain untuk potensi frekuensi puncak, dan mereka dapat menggerakkan dua stik set RAM pada 4600MHz dan seterusnya.

Kecepatan Ethernet dasar untuk rentang ROG Strix adalah 2.5Gb berkat kontroler terbaru Intel I225-V. Strix-E juga memiliki konektivitas Wi-Fi 6 dan Bluetooth® terintegrasi, sementara Strix-F dapat menggunakan slot M.2 E-key untuk mendapatkan modul Wi-Fi opsional.

NVMe solid-state drive dapat menggunakan antara dua slot yang tersedia, dan keduanya dilindungi oleh heatsink untuk memastikan kinerja yang konsisten dibawah beban I/O yang kuat.

Susunan port USB yang komprehensif menghias panel belakang, sementara header internal bahkan menangani lebih banyak, termasuk konektor USB 3.2 Gen 2 front-panel Type-C pada ROG Strix Z490-E.

Jika saat ini atau dimasa depan pengguna membutuhkan konektivitas Thunderbolt 3 dan bandwidth 40 Gbps, mereka dapat memasang kartu ThunderboltEX 3-TR opsional.

ROG Strix Z490-I Gaming

PCB ringkas terbuat dari delapan layer untuk integritas sinyal dan banyak disipasi panas pasif, dan ini menawarkan VRM 8+2 power stage dengan pendingin aktif untuk overclocking dalam kasus-kasus tertentu.

Slot memori Z490-I menawarkan potensi kinerja ekstra dengan kit RAM sangat cepat. Jarak pendek ke CPU yang melekat pada faktor bentuk Mini-ITX berarti pengguna dapat mencoba mendorong stik yang kompatibel ke 4800MHz dan selanjutnya.

BACA JUGA
Pertaruhkan Keberanian Anda di Magic: The Gathering – Duskmourn: House of Horror!

Pengguna akan terkejut menemukan bahwa Z490-I dapat digunakan dalam dua perangkat M.2 seperti kakak pendahulunya, keduanya berada dibawah heatsink—suatu pertimbangan yang penting mengingat aliran udara terbatas dalam banyak kasus ektra-kecil.

Meskipun ukurannya yang kecil, board ini dilengkapi dengan 13 port USB yang siap dihubungkan dari header internal dan port eksternal, termasuk tiga port Type-A® dan konektor Type-C® USB 3.2 Gen 2 pada panel belakang.

ROG Strix Z490-H Gaming

Z490-H memiliki heatsink yang besar yang mencangkup chipset dan 12+2 power stage dari VRM, menjadikan board ini rumah yang baik untuk chip apapun dalam keluarga Core Generasi ke 10. Slot memori juga dapat mengambil DIMM secepat 4600MHz.

Tiga slot PCIe utama dilengkapi dengan penguat logam SafeSlot untuk daya tahan ekstra jika anda membutuhkan untuk memindahkan sistem dengan sebuah grafis atau kartu ekspansi yang terpasang.

Salah satu dari dua slot M.2 diakhiri dengan heatsink khusus dan slot M.2 E-key ketiga siap mengambil modul Wi-Fi 6 opsional. Jaringan kabel memberikan Anda waktu ping terendah, tentunya jika Anda dapat menjalankan sebuah kabel, dan port 2.5Gb memberikan kecepatan kelas terbaru ke motherboard yang relatif terjangkau ini.

Teknologi AI Overclocking dan AI Networking memungkinkan pengguna untuk mendapatkan kedua kinerja proses dan gaming hingga 11 pada Z490-H, dan tetap dingin berkat total enam header kipas, header pompa pendingin cairan AIO khusus dan input sensor termal.

AI Cooling tersedia untuk menjaga tingkat kebisingan tetap terkendali selama aksi yang intens. Aura Sync dan header strip LED RGB (dua standar, satu addressable Gen 2) memungkinkan pengguna memperluas gaya keren board ini ke pertunjukan cahaya eksternal.

ROG Strix Z490-A Gaming

Casing putih, kartu grafis, pendingin, PSU dan perangkat menawarkan kalangan builder kustom alternative ke komponen hitam dan abu-abu.

ASUS kebetulan membuat semua hal diatas jadi wajar saja jika motherboard mereka mengikutinya. Z490-A hadir dengan tampilan putih elegan yang pasti akan terlihat sangat keren dibawah rona strip LED RGB.

Selain tampilannya yang keren, model ini juga sangat mirip dengan bagian atas Strix Z490-H. Pilihan port USB pada bagian belakang sedikit berubah dan bagian depan panel konektor USB Type-C membuat sempurna seperti casing putih modern karena memiliki kabel untuk port yang mutakhir.

ROG Strix Z490-G Gaming (Wi-Fi)

ROG Strix Z490-G Gaming (Wi-Fi) melayani penggemar microATX dengan fitur ramah gaming dan konektivitas board. Meskipun dimulai dengan PCB yang lebih kecil daripada saudara-saudara ATX nya, Z490-G Gaming masih menggabungkan desain teamed power stage 12+2 yang efisien untuk memaksimalkan kemampuan AI Overclocking dan empat slot DIMM memungkinkan pengguna memilih clock atau kapasitas.

Ethernet 2.5Gb yang cepat memungkinkan Z490-G memiliki kecepatan jaringan dua kali lebih cepat dibandingkan kontroler Ethernet Gigabit generasi sebelumnya, dan pilihan konektivitas Wi-Fi 6 membuat board ini menikmati semua keuntungan dari standar nirkabel generasi terkini ketika dipasangkan dengan router yang kompatibel.

Dua slot PCIe x16 dan slot PCIe x1 menyediakan ruang yang cukup untuk perluasan kartu, sementara dua slot M.2 menawarkan real estate untuk penyimpanan NVMe berkecepatan tinggi. Sebuah heatsink pada slot M.2 primer menjaga SSD tetap dingin dibawah beban berat.

TUF Gaming Z490-Plus / TUF Gaming Z490-Plus(Wi-Fi)

TUF Gaming Z490-Plus (tersedia dalam paket regular dan Wi-Fi) telah meningkatkan TUF untuk CPU Core Generasi ke 10 dalam banyak cara.

PCB nya memiliki enam layer untuk disipasi panas lebih baik dan integritas sinyal, VRM memberikan prosesor desain teamed power stage 12+2 yang diperluas dengan komponen terintegrasi DrMOS. Kapasitor TUF dengan toleransi panas superior dan input daya ProCool solid-core auxiliary melengkapi sirkuit daya utama.

Dua slot PCIe x16 terdapat di bagian tengah board, dan satu menggunakan desain logam yang diperkuat ASUS SafeSlot untuk menambah ketenangan pikiran saat Anda menggunakan kartu grafis yang lebih berat atau membawa mesin ini ke turnamen.

Dua slot M.2 memberikan ruang untuk dua SSD NVMe, dan diantaranya ditutupi oleh heatsink yang cukup besar untuk menjaga penghentian panas termal walaupun sistem sedang memindahkan banyak data.

Panel I/O bagian belakang termasuk port USB 3.2 Gen 2 baik itu Type-A® dan Type-C®, serta ASUS menambahkan header panel depan Gen 2 untuk menghubungkan ke casing kontemporer. Header onboard Thunderbolt 3 memungkinkan pengguna menambahkan kartu ThunderboltEX 3-TR jika mereka membutuhkan bandwidth untuk pekerjaan audio atau video.

Kontroler Gigabit Ethernet pada bagian belakang digerakkan oleh chip Intel dan terlindungi terhadap muatan listrik statis dengan sirkuit TUF LanGuard. Versi TUF Gaming Z490-Plus yang mendukung Wi-Fi-menyediakan konektivitas Wi-Fi 6 dan Bluetooth® 5.1 untuk pemotong kabel.

Audio onboard Realtek S1200A Z490-Plus dilengkapi dengan dukungan untuk virtualisasi suara surround DTS® Custom yang akan meningkatkan ruang sonic tergantung pada jenis permainan yang dimainkan oleh pengguna (seperti FPS, racing, atau MOBA).

BACA JUGA
Kelebihan-Kelebihan Samsung TV, Karena Hanya Samsung yang Bisa!

Dua strip pencahayaan LED RGB yang berjalan di sisi kanan dapat diubah menggunakan software Aura Sync, dan tiga strip header pada board termasuk header addressable Gen 2, memungkinkan pengguna untuk membangun PC sesuai dengan gaya masing-masing.

ProArt Z490-Creator 10G

ProArt Z490-Creator 10G mengemas semua yang dibutuhkan oleh kalangan creator atau developer professional , tetapi yang paling utama adalah konektivitas.

Panel I/O adalah salah satu yang terkaya dalam gigabit per detik. Terdapat dua konektor Thunderbolt 3 Type-C yang mampu mendorong kinerja hingga 40 Gbps, didukung oleh kontroler Intel Titan Ridge generasi terbaru.

Semua barang Thunderbolt yang biasa didukung konektivitas perangkat berkecepatan tinggi, multi-device daisy-chaining (hingga total 12 perangkat),dan sinyal video DisplayPort 1.4. Dua input DisplayPort berada disebelah port USB C yang mendukung Thunderbolt sehingga pengguna dapat menyalurkan output display dari kartu grafis diskrit ke kabel Thunderbolt 3.

Empat konektor USB 3.2 Gen 2 Type-A (masing-masing berjalan hingga 10 Gbps) dan dua port USB 3.2 Gen 1 Type-A (berjalan hingga 5 Gbps) juga melengkapi panel belakang.

Kontroler Ethernet 2.5Gbps disebelah port USB dilengkapi dengan kartu Ethernet 10Gbps yang luar biasa yang disertakan dalam kotak yang akan membuat transfer pendek multi terabyte ke server media pusat atau perangkat penyimpanan yang terpasang di jaringan.

Meskipun ProArt Z490-Creator 10G memiliki banyak sekali output display, kalangan artis 3D dan video atau developer game mungkin akan mengandalkan kartu grafis diskrit dan mungkin akan lebih dari satu. Tiga slot PCIe x16 memungkinkan pengguna untuk memasang hingga tiga kartu grafis hingga topologi jalur x8-x8-x4.

Prime Z490-A

Dibawah heatsink tersebut, pengguna akan menamukan desain teamed daya 12+2-phase dengan sirkuit DrMOS terintegrasi yang memberikan landasan kokoh untuk CPU Core Generasi ke 10. PCB enam lapis menopang VRM dengan banyak tembaga untuk meningkatkan pendinginan pasif. Slot DIMM dapat menggunakan clock pasangan DDR 4 yang kompatibel hingga 4600MHz dan juga memori 128GB.

dua slot M.2 onboard pada Prime Z490-A dapat menampung drive sepanjang 110mm. Konektivitas jaringan datang melalui satu port Ethernet 2.5 Gigabit. Jika pengguna tidak memerlukan kabel, juga tidak akan menjadi masalah: cukup memasang modul Wi-Fi yang kompatibel dengan CNVi di slot M.2 E-key. Prime Z490-A juga menyertakan tajuk khusus untuk kartu ekspansi Thunderbolt 3 jika diperlukan.

Aura Sync dapat men-tweak lampu terintegrasi yang halus dan mengkonfigurasi setiap strip yang anda pasang ke empat header LED RGB. Dua diantaranya adalah header addressableGen 2, sehingga pengguna tidak akan ketinggalan tren terbaru di PC yang menyala.

Codec audio pada Z490-A adalah chip Realtek S1220A dengan rasio 120dB signal-to-noise. Hardware premium termasuk dukungan untuk DTS:X® Ultra, menawarkan audio 3D tepat untuk film dan permainan.

Prime Z490-P

Prime Z490-P adalah motherboard yang paling mungkin di capai dalam keluarga Z490. Desain teamed VRM 10+1 membuktikan hal tersebut dan dukungan RAM 4600MHz berarti pengguna dapat memiliki akses ke berbagai kit memori agar sesuai dengan persyaratan kinerja bangunan PC mereka.

Pilihan penyimpanan Z490-P akan memuaskan beragam kalangan builder. Slot M.2 ganda mungkin cukup mempertimbangkan kenyamanan, throughput dan kemampuan SSD NVMe modern mereka, tetapi empat port SATA member ruang bagi penyimpanan missal apapun yang dibutuhkan oleh bangunan PC anda. ASUS juga menyertakan slot E-key untuk kartu Wi-Fi, serta header Thunderbolt 3 untuk digunakan dengan kartu ekspansi ASUS ThunderboltEX 3-TR.

Slot utama PCIe x16 menggunakan konstruksi SafeSlot Core+ yang diperkuat logam untuk mengamankan kartu grafis berat jika diperlukan oleh pengguna untuk memindahkan sistem mereka. Terdapat juga sedikit pencahayaan onboard yang dapat ditambah dengan tiga header strip LED RGB – dua empat-pin dan sebuah addressable Gen 2. Sebuah kontroler Ethernet Realtek Gigabit dan sebuah codec audio ALC887 melengkapi spesifikasi utama.

Prime Z490M-Plus

Kehandalan, keterjangkauan dan bentuk yang ringkas adalah aspek kunci dari sebuah mesin tangguh. Desain power stage 8+1 DrMOS untuk VRM memastikan daya yang andal dan heatsink pada sirkuit pengiriman daya memastikan bahwa Prime Z490M-Plus menjaga CPU Generasi ke 10 bekerja dengan andal. Pengganda memori mulai dari 4400MHz memberikan Anda banyuak opsi ketika Anda memilih keseimbangan kinerja terbaik untuk bangunan PC Anda.

Kontroler Intel mengelola port Ethernet Gigabit bersama dengan port USB 3.2 Gen 2 dalam format Type-A dan Type-C. Lima port SATA onboard menangani penyimpanan missal, dan dua slot M.2 siap untuk perangkat penyimpanan NVMe yang besar dan cepat. Panel I/O belakang berisi trio output video (DisplayPort, HDMI, dan DVI) untuk kesiapan akses ke output dari grafis onboard Intel.

Shares: