review1st.com – Meja redaksi review1st kedatangan tamu, sebuah unit review terbaru dari Infinix yakni Hot 12 Play. Perangkat ini menjadi ujung tombak sang vendor di segmen harga Rp 1-2 jutaan bersama beberapa saudaranya dari lini produk 12 Series.
Untuk saat ini, Infinix masih tampak fokus memproduksi budget phone atau seri kelas menengah bawah yang memboyong segudang fitur serta spesifikasi maksimal. So, realistis rasanya jika sepak terjangnya cukup agresif di segmen 1-2 jutaan.
Buat yang sudah menantikan perangkat ini dan penasaran seperti apa kemampuan, spesifikasi, fitur, kelebihan dan kekurangannya, simak review Infinix Hot 12 Play kami berikut ini.
Review Infinix Hot 12 Play
Menilik target market yang dibidiknya, Infinix Hot 12 Play kami lihat bisa masuk di kalangan penyuka gaming serta konsumen yang membutuhkan HP dengan stamina kuat. Spesifikasi yang disodorkannya bisa mengakomodasi demand mereka.
Namun, apakah unit review Infinix Hot 12 Play ini mempunyai peluang bersaing di kelasnya? Tentu Anda harus mengikuti ulasan yang kami pecah dalam beberapa parameter seperti desain, performa hingga baterai.
Sebelum membawa Anda lebih jauh ke dalam pembahasan, kita unboxing terlebih dahulu paket penjualan smartphone. Seri ini hadir dalam dus berwarna hijau dengan bagian bawah dibalut warna hitam.
Saat membongkar kotak, kalian akan menemukan satu unit smartphone yang didukung dengan kelengkapan berupa tempered glass, casing, kabel data type C dan head charger.
Itu dia isi dalam paket penjualannya. Selanjutnya, kita langsung tancap gas membahas lebih dalam segala hal tentang perangkatnya. Yuk!
Rancangan Bodi
Infinix Hot 12 Play menampilkan desain standar smartphone kelas menengah bawah. Tak ada yang istimewa dalam hal tampilan eksterior atau material bodi. Masih bisa dimaklumi karena seri ini memang masuk kategori entry level.
Komponen bodinya terbuat dari plastik polikarbonat dengan garis-garis pada panel belakangnya. Unit review yang kami pegang mengusung warna Racing Black dengan kamera dan LED flash terpasang di sisi kiri atas dalam modul persegi panjang membulat.
Masih di panel belakangnya, terdapat sensor sidik jari yang posisinya bersebelahan dengan modul kamera.
Untuk segmen harganya, built quality perangkat ini tak mengecewakan, tak ringkih dan cukup solid saat dipegang. Meski harus diakui ‘feel’ plastiknya tetap terasa.
HP Infinix ini memiliki port audio 3,5mm di area bawah, port USB type C dan lubang speaker di ruas bawah. Tombol power dan volume di ruas kanan serta tray SIM card di kiri.
Display
Masih sama dengan generasi sebelumnya, unit review Infinix Hot 12 Play yang kami pegang mengusung panel sentuh berbasis IPS LCD dengan bentang layar 6,82 inci. Untuk kerapatan pikselnya pun masih mengandalkan resolusi HD+ (720×1640 piksel).
Membawa slogan Rapid Refresh Rate Display, HP Infinix seharga 2 jutaan ini memboyong layar dengan refresh rate 90Hz dan touch sampling rate 180Hz.
Buat penggila game, penawaran ini cukup menggiurkan sih. Membuat tampilan layar lebih smooth dengan respon lebih bagus terhadap sentuhan.
Tak hanya itu, penikmat multimedia atau yang ingin menikmati pengalaman browsing lebih halus atau smooth, display perangkat ini cocok.
Apalagi ukurannya termasuk besar, enak buat menonton film dan membantu saat bermain game FPS dimana kita bisa melihat musuh berukuran kecil di kejauhan.
Performa
Bicara mengenai dapur pacunya, Infinix Hot 12 Play dipersenjatai chipset Unisonic T610. SoC ini sudah melalui proses fabrikasi 12 nm dan didukung dengan CPU octa-core ber-clockspeed 1,8 Ghz. Sementara untuk pengolah grafisnya mengedepankan GPU ARM Mali G52.
Untuk menyempurnakan kinerjanya, seri ini mengandalkan RAM 4GB dan memori internal 128GB. Buat smartphone seharga 2 jutaan, kapasitas memori yang ditawarkan sudah sangat besar.
RAM dari unit review Infinix Hot 12 Play ini didukung dengan virtual RAM hingga 3GB. Selanjutnya, sang vendor juga menyisipkan slot microSD buat yang ingin menambahkan ruang penyimpanan lebih besar lagi.
Harus diakui, belum banyak yang familiar dengan chipset ini. Karena rata-rata pengguna smartphone lebih mengenal SoC besutan Qualcomm atau Mediatek. Tapi saat dijajal, ternyata performanya tak terlalu mengecewakan.
Dikombinasi dengan antarmuka XOS 10.0 yang berjalan di atas platform Android 11, seri ini bisa bekerja optimal. Transisi antar menu hingga pergerakan layar saat digulirkan ke atas maupun masih halus meski tak terlalu gesit.
Browsing dan penggunakan aplikasi standar tak ada masalah. Buat yang doyan gaming, kalian masih bisa menikmati game kasual dengan nyaman.
Namun, buat game yang menguras kemampuan CPU dan GPU, kerja perangkat ini terkadang sedikit mengalami lag.
Dari sisi benchmark, unit review Infinix Hot 12 Play ini berhasil mencatatkan skor 130.370. Dengan Geekbench, smartphone ini mendapatkan single-core 165 dan multi-core 769.
Kamera
Sementara itu, pada aspek dan fitur fotografi, ponsel Infinix Hot 12 Play memiliki kamera ganda resolusi yang tak jauh beda dengan Infinix Hot 11. Kamera ganda tersebut terdiri kamera utama 13 MP dengan kamera depth 2 MP.
Kamera depan Infinix Hot 12 Play ini disematkan pada punch hole dengan resolusi 8 MP. Kamera tersebut juga dilengkapi dengan fitur flash LED ganda untuk menunjang foto selfie pengguna ketika cahaya redup atau malam hari.
Saat dijajal, untuk ukuran smartphone 2 jutaan, hasil kameranya cukup memuaskan. Harus diakui memang tidak ada fasilitas menarik seperti wide angle lens ataupun makro.
Di kondisi outdoor hasil fotonya masih bisa memberikan detil dan ketajaman gambar yang baik. Untuk pemotretan malam, gambar yang dihasilkan kurang bisa diandalkan. Tapi untuk ukuran smartphone di kelasnya tak terlalu mengecewakan, masih lumayan.
Buat rekam video, Infinix Hot 12 Play bisa merekam dengan kualitas 480p, 720p dan 1080p pada 30fps.
Berikut hasil fotonya:
Baterai
Guna mendukung sumber dayanya, Infinix Hot 12 Play memiliki kapasitas baterai 6.000 mAh dengan port USB tipe C untuk charging. Tak hanya itu, smartphone ini dipersenjatai fast charging sebesar 10 watt.
Baterai berkapasitas jumbo ini jadi andalan Infinix buat menjaring konsumen. Perangkat ini bisa bertahan seharian dalam pemakaian normal. Jadi aman sih buat yang memang butuh Infinix Hot 12 Play buat dipakai di luar rumah dalam waktu lama.
Hanya saja, dukungan fast charging 10W yang disertakan dalam smartphone ini membutuhkan waktu pengecasan hingga 2 jam lebih untuk terisi penuh.
Fitur Lain
Untuk antarmukanya, Infinix Hot 12 Play menggunakan platform Android 11 yang sudah dilapisi dengan antarmuka XOS 10. Pengoperasiannya mudah dan simpel dengan dukungan ikon yang enak dilihat.
Melengkapi kemampuan HP ini, Infinix membenamkan koneksi 4G, Wifi, bluetooth, port audio 3,5 mm, slot microSD. Dan yang cukup menarik adalah pemindai sidik jari di bodi belakangnya.
Sensor sidik jari ini memiliki respon yang cukup cepat terhadap sentuhan dan mampu mengenali dengan baik jari yang sudah diregister. Nyaman diakses tangan.
Harga Infinix Hot 12 Play
HP Infinix keluaran terbaru ini menjadi pilihan yang cukup rekomendasi di segmen harganya. Dibanderol dengan harga dibawah 2 jutaan fitur dan spesifikasi yang diboyongnya cukup memuaskan.
Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 12 Play
Kelebihan Infinix Hot 12 Play ada di beberapa aspek. Antara lain harganya yang bisa bersaing dengan kompetitor serta ramah di kantong.
Disuplai memori besar 128GB dengan RAM 4GB yang bisa ditambah RAM virtual hingga 3GB, total mencapai 7GB. Lantas di sektor layar mempunyai refresh rate 90Hz.
Kemudian keunggulannya yang cukup mencolok adalah dukungan baterai besar 6000mAh. Bagusnya lagi smartphone ini didukung port USB Type-C yang lebih fleksibel.
Tapi di sisi lain ada beberapa minor kecil jika tak ingin disebut kekurangan. Misalnya, performa chipset dan kemampuan kamera yang biasa-biasa saja.