Berita  

Telkomsel Dukung Wisata Bersih di Tanjungpinang dan Manado

review1st.com – Dalam rangka mendukung upaya pelestarian lingkungan dan pengembangan pariwisata berkelanjutan di Indonesia, Telkomsel melalui program CSR “Telkomsel Jaga Bumi” kembali menunjukkan komitmennya dengan mendukung pelaksanaan Gerakan Wisata Bersih (GWB) di dua destinasi strategis: Pulau Penyengat di Tanjungpinang, Kepulauan Riau, dan Pantai Karangria di Manado, Sulawesi Utara.

Kolaborasi ini merupakan sinergi antara Telkomsel dan Kementerian Pariwisata RI dalam mewujudkan pariwisata yang bersih, sehat, dan berkelanjutan.

Telkomsel mengintegrasikan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) ke dalam setiap lini bisnisnya guna menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi lingkungan dan masyarakat.

Telkomsel Jaga Bumi Dorong Edukasi dan Aksi Nyata di Lapangan

Gerakan Wisata Bersih (GWB) merupakan program nasional yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kebersihan dan pengelolaan sampah di destinasi wisata.

Telkomsel Dukung Wisata Bersih di Tanjungpinang dan Manado

Dalam kegiatan ini, Telkomsel memberikan berbagai kontribusi nyata, antara lain:

  • Keterlibatan karyawan Telkomsel sebagai volunteer dalam aksi bersih-bersih massal.
  • Pembagian produk daur ulang limbah simcard, seperti phone holder dan pot tanaman kepada masyarakat lokal.
  • Optimalisasi jaringan Telkomsel di lokasi kegiatan untuk mendukung komunikasi dan koordinasi acara.
  • Showcase produk ramah lingkungan berbahan dasar limbah plastik.

Di Pulau Penyengat, aksi bersih-bersih berhasil mengumpulkan 2 ton sampah yang kemudian diproses oleh mitra Dinas Lingkungan Hidup.

Sementara di Pantai Karangria, Manado, terkumpul 2,5 ton sampah, yang dipilah menjadi organik, anorganik, dan residu sebelum diangkut ke tempat pengelolaan sampah terdekat.

BACA JUGA
Kenangan LaLaLa Festival 2025 Hidup Lewat OPPO Reno14 Series

Komitmen Telkomsel untuk Pariwisata yang Ramah Lingkungan

Menteri Pariwisata RI, Widiyanti Putri Wardhana, menyampaikan apresiasinya kepada Telkomsel atas kontribusi melalui program Telkomsel Jaga Bumi.

Ia menyatakan bahwa GWB merupakan wujud nyata dari paradigma baru pembangunan pariwisata Indonesia yang mengedepankan konsep sustainable tourism dan regenerative tourism.

“Telkomsel telah menjadi contoh bagi sektor swasta dalam mendukung pengelolaan destinasi wisata secara berkelanjutan,” ujarnya.

Sementara itu, Indrawan, Direktur Human Capital Management Telkomsel, menambahkan bahwa keterlibatan Telkomsel dalam GWB adalah bentuk nyata dari komitmen perusahaan untuk menjadi bagian dari solusi lingkungan yang berkelanjutan.

“Kami ingin menciptakan dampak positif jangka panjang melalui kolaborasi lintas sektor, edukasi lingkungan, dan aksi nyata,” ungkapnya.

Telkomsel Jaga Bumi: Lebih dari Sekadar Aksi Sosial

Selain mendukung Gerakan Wisata Bersih, Telkomsel Jaga Bumi juga melakukan edukasi lingkungan di sekolah-sekolah, seperti SMKN 1 Bintan Timur dan SMA Katolik Rex Mundi Manado. Program ini merupakan bagian dari strategi keberlanjutan Telkomsel yang mencakup:

  • Pengelolaan energi dan pengurangan emisi karbon.
  • Pemanfaatan limbah simcard menjadi berbagai produk daur ulang seperti pavement blocks, phone holder, dan pot tanaman.
  • Penanaman mangrove di berbagai wilayah Indonesia.
  • Kegiatan edukatif bersama komunitas lokal dan pelajar.

Kesimpulan

Melalui program Telkomsel Jaga Bumi dan dukungan terhadap Gerakan Wisata Bersih, Telkomsel menegaskan posisinya sebagai pelaku usaha yang proaktif dalam menjaga kelestarian lingkungan sekaligus mendukung pariwisata berkelanjutan di Indonesia.

BACA JUGA
Telkomsel Nyalakan Semangat Indonesia di HUT ke-80 RI

Kolaborasi ini menjadi contoh konkret bagaimana sektor swasta dan pemerintah dapat bersinergi untuk menciptakan destinasi wisata yang tidak hanya menarik, tetapi juga ramah lingkungan dan inklusif.