Berita

XL Kembangkan Laboratorium Ekosistem IoT

#kamisukareview – Upaya PT XL Axiata (XL) mengembangkan sebuah laboratorium bagi penggiat industri Internet of Things (IoT) melalui X-Camp, nampaknya patut diapresiasi.

Seperti dijelaskan Dian Siswari, Presiden Direktur XL Axiata, bahwa kehadiran laboratorium ini merupakan hal yang potensial, mengingat IoT merupakan salah satu industri yang akan berkembang di masa mendatang.

“IoT adalah solusi digital yang punya potensi besar untuk membantu aktivitas pribadi dan industri. Dibutuhkan kerja sama banyak pihak untuk mengembangkan IoT, dan kami salah satunya,” katanya melalui keterangan resminya.

Tujuan XL memperluas implementasi IoT dengan membangun laboratorium ini dengan harapan bisa menjadi salah satu perusahaan yang pro aktif terhadap ide dan mewujudkannya menjadi produk dan solusi IT.

X-Camp dibangun dari hasil kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Kementerian Perindustrian (Kemenperin), dan sejumlah universitas, serta ragam perusahaan teknologi kenamaan, semisal Huawei, Nokia, Cisco, Qualcomm, dan Google.

Jika ditotal, ada sekira 37 pihak yang mendukug proyek ini.

“Ini bisnis masa depan, kalau tidak dari sekarang disiapkan, begitu bisnis ini muncul, kita tidak siap. IoT ini kebutuhannya sudah ada dari sekarang, tapi belum booming, kemungkinan baru dua-tiga tahun lagi dan ketika itu kami sudah siap,” papar Dian.

Dian juga mengklaim bahwa X-Camp adalah laboratorium IoT terlengkap yang dimiliki oleh operator telekomunikasi di Indonesia saat ini, selain menjadi satu-satunya laboratorium IoT yang tergabung di GSMA Lab Alliance di Kawasan Asia Tenggara.

BACA JUGA
DJI Air 3S Resmi Hadir di Jaringan Ritel Erajaya Group, Solusi Unggulan untuk Fotografi Udara Malam Hari

Kedepannya, X-Camp akan aktif dalam mengembangkan potensi sumber daya lokal dari kalangan perguruan tinggi.

Hal itu dibuktikan dengan menjajaki kerjasama dengan sejumlah universitas terkemuka di Indonesia. Sebut saja Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Universitas Brawijaya (Unbraw) Malang, Politeknik Negeri Semarang, dan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya.

Laboratorium yang beroperasi pada pertengahan November 2018 ini berlokasi di XL Axiata Tower di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.

Di dalamnya para developer dan start-up bisa mengembangkan berbagai ide untuk membuat produk dan solusi IoT.

Shares: