review1st.com – Meskipun sistem Closed-Circuit Television (CCTV) telah menjadi standar dalam meningkatkan keamanan di berbagai tempat, namun nyatanya keberadaannya saja tidak cukup untuk mencegah aksi kejahatan.

Nawakara, sebagai pemimpin dalam layanan keamanan, telah membagikan tips penting dalam menghadirkan sistem keamanan terintegrasi untuk mengatasi keterbatasan CCTV.

Nawakara Bagikan Tips Hadirkan Sistem Keamanan Terintegrasi

Kasus tragis tenggelamnya seorang bocah di kolam renang beberapa waktu lalu menjadi bukti bahwa respons darurat terhadap kejadian yang direkam oleh CCTV masih terbatas.

Dalam menghadapi situasi ini, Nawakara menekankan pentingnya keberadaan sistem keamanan yang terintegrasi di berbagai lokasi untuk melindungi lingkungan dengan lebih baik.

Menurut Satria Djaya Najamuddin, Deputy CEO & Transformation Nawakara Satria Djaya, langkah awal yang penting adalah melakukan security assessment untuk mendapatkan gambaran tingkat keamanan dan kelemahan yang ada di suatu tempat. Dengan demikian, solusi keamanan yang terintegrasi dan sesuai dengan kebutuhan dapat diberikan.

Nawakara merekomendasikan beberapa langkah dalam menerapkan sistem keamanan terintegrasi:

  1. Penentuan Pemasangan CCTV yang Tepat: Tentukan batas wilayah yang harus diamankan terlebih dahulu melalui teknik perimeter sebelum memasang CCTV. CCTV kemudian dapat digunakan untuk merekam tindakan mencurigakan sebagai bukti. Selanjutnya, terapkan sistem kontrol akses untuk mengatur siapa yang boleh mengakses lokasi atau ruangan tertentu.
  2. Identifikasi Pengunjung: Setiap pengunjung harus teridentifikasi dan terdata dengan baik untuk memastikan keamanan. Sistem Manajemen Pengunjung berperan penting dalam mendata dan mengidentifikasi setiap pengunjung atau tamu yang datang.
  3. Penggunaan Alarm Intrusi dan Penerangan Keamanan: Gunakan sistem alarm intrusi dan penerangan keamanan untuk mendeteksi penyusup atau akses tak berizin. Alarm akan aktif jika sensor mendeteksi pergerakan atau panas tubuh di area yang dipasang.
  4. Padukan Keamanan Fisik dan Teknologi: Selain menggunakan teknologi, pastikan ada tim reaksi cepat yang memantau area yang tercakup oleh CCTV. Security Operation Center (SOC) atau Command Center diperlukan untuk mendeteksi, menganalisis, dan menanggapi insiden keamanan.
  5. Jadwal Patroli yang Tertib: Lakukan pengaturan jadwal patroli petugas keamanan dengan tertib untuk menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan.
BACA JUGA
XL Axiata Kenalkan Web XL Center Online Baru untuk Kemudahan Akses Layanan eSIM dan Aktivasi Kartu Hangus

Dengan menerapkan langkah-langkah ini, Nawakara berharap bahwa semua aktivitas dan potensi gangguan keamanan yang mungkin terjadi dapat termonitor, terdeteksi, dicegah, dan memberikan perlindungan bagi seluruh aset perusahaan, baik manusia maupun benda/barang.

Shares: