review1st.com — Lintasarta resmi mengumumkan tiga startup terbaik Semesta AI 2025, hasil seleksi dan penjurian dalam ajang Semesta AI Pitch Day yang digelar Oktober lalu di Jakarta.
Pengumuman ini menjadi tonggak penting dalam gerakan AI Merdeka, inisiatif strategis Lintasarta untuk mendorong adopsi kecerdasan artifisial (Artificial Intelligence/AI) yang aman, berdaulat, dan inklusif di Indonesia.
Semesta AI 2025, Fondasi Penguatan Ekosistem AI Indonesia
Program Semesta AI merupakan bagian dari gerakan besar AI Merdeka yang dirancang untuk membangun fondasi ekosistem AI nasional melalui:
- Pengembangan talenta AI
- Akselerasi startup berbasis AI
- Implementasi use case lintas industri
Pada 2025, Semesta AI menarik ratusan pendaftar dari seluruh Indonesia. Sebanyak 10 startup AI terbaik terpilih mengikuti Pitch Day dan memperoleh:
- Akses GPU Merdeka
- Peluang komersialisasi melalui Lintasarta AI Marketspace Universe (LAMPU)
- Kesempatan kolaborasi dengan lebih dari 2.300 pelanggan korporasi Lintasarta
Tiga Startup Teratas Semesta AI 2025
Dari 10 finalis, dewan juri menetapkan TOP 3 startup Semesta AI 2025 berdasarkan lima kriteria utama: inovasi solusi, relevansi dan dampak nasional, model bisnis dan skalabilitas, implementasi teknologi AI, serta kualitas pitching.
1. BETA-UAS – Solusi Drone Otonom Berbasis AI untuk Industri Strategis
BETA-UAS (PT Bentara Tabang Nusantara) merupakan perusahaan teknologi drone asal Bandung yang berdiri sejak 2016. Startup ini mengembangkan Unmanned Aircraft Systems (UAS) berbasis AI untuk pemetaan, inspeksi, monitoring, dan operasi industri.
Dengan metode pengembangan cepat “BETA Way”, BETA-UAS mampu menghadirkan platform UAV kustom hanya dalam 3–6 bulan, menjadikannya salah satu penyedia solusi drone paling adaptif di Indonesia.
Mengusung model Drone-as-a-Service, BETA-UAS melayani sektor strategis seperti pertanian, kehutanan, pertambangan, energi, logistik, hingga pertahanan. Dengan TKDN 56,79%, layanan purna jual cepat, dan 18 konfigurasi drone, startup ini menjadi mitra utama pemerintah dan BUMN.
2. Momofin – Infrastruktur Kepercayaan Digital untuk Dokumen Perusahaan
Momofin adalah startup keamanan dokumen digital yang menyediakan infrastruktur kepercayaan end-to-end untuk autentikasi, verifikasi, tanda tangan, dan pengamanan dokumen.
Sejak berdiri pada 2022, Momofin telah:
- Memproses lebih dari 1 juta dokumen digital
- Melayani 200+ perusahaan
- Menghemat hingga 70% biaya operasional klien
Produk unggulan Momofin meliputi:
- Momofin Go: tanda tangan elektronik, e-meterai, dan pengelolaan dokumen hingga 15x lebih cepat
- Momofin API: integrasi ke ERP dan sistem bisnis
- Momofin AI: document intelligence untuk ekstraksi data dan insight otomatis
Solusi ini mendukung transformasi digital korporasi dengan standar keamanan dan kepercayaan tinggi.
3. Fineksi – AI untuk Analitik Kredit dan Pencegahan Fraud Finansial
Fineksi adalah platform SaaS berbasis AI yang membantu lembaga keuangan mempercepat dan meningkatkan akurasi analisis kredit. Dengan potensi kerugian fraud mencapai USD 28 miliar di Asia Tenggara, solusi Fineksi menjadi sangat relevan.
Platform Fineksi memanfaatkan AI dan machine learning untuk:
- Otomatisasi pemrosesan dokumen kredit
- Deteksi manipulasi dan pemalsuan
- Penilaian risiko pinjaman
- Insight prediktif berbasis data
Solusi ini mampu mempercepat pengambilan keputusan hingga 40 kali lebih cepat dan telah digunakan oleh bank, multifinance, dan P2P lending untuk berbagai produk pembiayaan.
Komitmen Lintasarta dalam Mendukung Startup AI Lokal
Chief Cloud Officer Lintasarta, Gidion Suranta Barus, menegaskan bahwa Semesta AI merupakan platform strategis dalam mempercepat transformasi AI nasional.
“Tiga startup teratas Semesta AI 2025 membuktikan bahwa inovasi AI Indonesia semakin matang dan siap menjawab kebutuhan industri. Melalui GPU Merdeka, LAMPU, dan jaringan pelanggan kami, Lintasarta berkomitmen mempercepat adopsi teknologi mereka secara nasional,” ujar Gidion.
Dewan Juri Semesta AI Pitch Day 2025
Penilaian dilakukan oleh jajaran pemimpin lintas sektor, di antaranya:
- Dandy Yudha Feryawan – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
- Gidion Suranta Barus – Lintasarta
- Nurendrantoro – Lintasarta
- Benjamin Chan – NVIDIA Startup Inception Program Asia Pacific
- Anissa Dyah Setyowati – Spiral Ventures SEA
AI Merdeka: Kolaborasi untuk Masa Depan AI Indonesia
Melalui gerakan AI Merdeka, Lintasarta memperkuat infrastruktur nasional melalui GPU Merdeka, mendorong inovasi startup melalui LAMPU, serta mempercepat kolaborasi antara pemerintah, industri, venture capital, dan mitra teknologi global.
Pengumuman TOP 3 Startup Semesta AI 2025 menandai fase pertumbuhan baru inovasi AI Indonesia yang semakin matang dan kompetitif di tingkat nasional maupun global.
