review1st.com – PT Erajaya Swasembada, Tbk. (“Perseroan”) hari ini telah menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa dengan dua agenda, meliputi:

  1. Persetujuan atas perubahan susunan direksi Perseroan
  2. Persetujuan pengalihan sebagian Saham Treasuri melalui program Kepemilikan Saham oleh Manajemen dan Karyawan (Management and Employee Stock Ownership Program atau MESOP).

Dalam RUPSLB tersebut, diangkat dua anggota Direksi Perseroan yang baru dari generasi milenial yakni Mitchella Ardy Hady Wijaya dan Keith Ardy Hady Wijaya.

Hal ini dilakukan Perseroan untuk memberikan ruang terbuka terhadap transformasi dan inovasi di bawah Kepemimpinan Perseroan yang diharapkan semakin adaptif terhadap perubahan zaman yang serba dinamis.

Pengangkatan ini juga meningkatkan representasi perempuan dalam kepemimpinan Perseroan yang merupakan salah satu bentuk nyata dukungan Perseroan terhadap Sustainable Development Goals(“SDG”) nomor 5 tentang Kesetaraan Gender.

Masa jabatan keduanya berlaku sama dengan masa jabatan direksi lainnya yaitu sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan pada tahun 2027.

Mitchella merupakan lulusan Program Studi Sistem Informasi dari Binus University International pada tahun 2008 dan sebelumnya menjabat sebagai General Manager Purchasing di PT Erajaya Swasembada Tbk.

Sementara itu, Keith lulus dari program studi Manajemen dari California State University-Northridge pada tahun 2010 terakhir dan menjabat sebagai Head of Channel Development di PT Sinar Eka Selaras Tbk., salah satu anak usaha dari PT Erajaya Swasembada Tbk.

BACA JUGA
5 Inovasi Samsung Galaxy untuk Meningkatkan Pengalaman Komunikasi

Dengan demikian, berikut susunan Direksi PT Erajaya Swasembada Tbk. yang baru:

  • Direktur Utama : Budiarto Halim
  • Wakil Direktur Utama : Hasan Aula
  • Wakil Direktur Utama : Joy Wahjudi
  • Direktur : Sintawati Halim
  • Direktur : Sim Chee Ping
  • Direktur : Djohan Sutanto
  • Direktur : Jong Woon Kim
  • Direktur : Elly
  • Direktur : Mitchella Ardy Hady Wijaya
  • Direktur : Keith Ardy Hady Wijaya RUPS Luar Biasa

juga menyetujui pengalihan sebagian Saham Treasuri Perseroan hasil dari pembelian kembali saham Perseroan sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 2/POJK.04/2013 tentang tentang Pembelian Kembali Saham yang Dikeluarkan oleh Emiten atau Perusahaan Publik dalam Kondisi Pasar yang Berfluktuasi secara Signifikan (“POJK No.2/2017”).

Dengan total Saham Treasuri Perseroan hasil pembelian kembali pada Tahun 2020 dan 2022 sebanyak 166.515.100 lembar saham (setelah stock split).

Dari jumlah tersebut, sebanyak 51.540.500 lembar Saham Treasuri dialihkan melalui program MESOP sesuai ketentuan dari POJK No. 30/POJK.04/2017 (“POJK No. 30/2017”) yang dapat diikuti oleh Karyawan kunci, anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris Perseroan yang memenuhi syarat.

Program MESOP direncanakan akan dilakukan secara bertahap oleh Perseroan, ketentuan Mekanisme dan Tata Cara akan ditentukan oleh Direksi Perseroan dan tertuang dalam Surat Keputusan Direksi Perseroan atas Program MESOP tersebut.

Pelaksanaan Program MESOP bertujuan untuk memberi insentif sekaligus motivasi kepada Karyawan kunci dan Manajemen serta meningkatkan rasa kepemilikan terhadap Perseroan.

BACA JUGA
Ericsson dan XL Axiata Membawa Koneksi 5G ke Negeri dengan Solusi Dual-Mode Core

Dengan demikian, Karyawan dan Manajemen bisa memiliki kepentingan yang selaras sehingga bisa meningkatkan kinerja serta performa Perseroan secara berkelanjutan.

Shares: