Berita

Transformasi Kepemimpinan di AirAsia Super App untuk Pertumbuhan Dinamis

review1st.com – airasia Super App, aplikasi perjalanan dan gaya hidup terdepan di Asia Tenggara, mengumumkan penunjukan Mohamad Hafidz Mohd Fadzil sebagai Penjabat CEO.

Mohamad Hafidz berpengalaman dalam membangun infrastruktur bisnis pembayaran Capital A dan akan mendorong pertumbuhan portofolio digital perusahaan.

Keputusan ini melanjutkan berita transisi kepemimpinan airasia Digital sebelumnya, yang meliputi anak perusahaan, airasia Super App dan BigPay. Colin Currie akan memimpin upaya integrasi antara airasia Super App dan platform BigPay.

Chief Executive Officer airasia Digital, Colin Currie menuturkan, “Kami ingin menyampaikan terima kasih kepada Amanda Woo atas dedikasi dan kontribusinya.

“Amanda telah berkontribusi secara signifikan terhadap pertumbuhan bisnis di seluruh Asia Tenggara dan mengembangkan bisnis airasia Super App di pasar Malaysia, Thailand, Indonesia dan Filipina selama dua tahun terakhir.”

Amanda melepaskan peran CEO di airasia Super App dengan mewariskan tim yang sangat efektif untuk selanjutnya dipimpin oleh Mo.

Mohamad Hafidz, juga dikenal sebagai Mo, bergabung dengan AirAsia pada Juni 2019. Saat ini, ia menjabat sebagai Chief Fintech Officer di AirAsia Super App.

Sebagai Penjabat CEO baru di AirAsia Super App, ia akan terus mendorong visi fintech pada platform tersebut.

Berbekal pengalaman hampir 30 tahun di industri pembayaran, Mo telah terlibat dalam pembentukan kebijakan di sejumlah pasar regional. Mo memulai karirnya pada perusahaan Citi, kemudian VISA dan MasterCard sebelum bergabung dengan AirAsia.

BACA JUGA
TPayLater: Solusi Pembayaran Fleksibel dari Traveloka untuk Pengalaman Travelling Tanpa Batas

Penjabat Chief Executive Officer airasia Super App, Mohamad Hafidz (Mo) menyampaikan, “Saya hendak mengucapkan terima kasih kepada jajaran manajemen atas kepercayaan yang diberikan.

“Prioritas utama saya dengan peran baru ini adalah meneruskan visi airasia Super App dan fintech melalui kolaborasi yang lebih erat dengan lini bisnis Capital A lainnya, termasuk BigPay.”

Shares: