Berita  

Samsung Tech Institute Dukung Semangat Kemerdekaan Anak Muda

review1st.com – Menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Samsung Electronics Indonesia melalui program Samsung Tech Institute (STI) menegaskan komitmennya dalam memajukan pendidikan vokasi bagi generasi muda Indonesia.

Sejak diluncurkan pada 2013, program CSR Samsung ini telah menjangkau 67 SMK, 146 guru, dan lebih dari 18.000 siswa di seluruh Indonesia, termasuk daerah dengan akses pendidikan terbatas.

Samsung Tech Institute: 12 Tahun Dukung Pendidikan Vokasi SMK di Indonesia

Samsung Tech Institute Dukung Semangat Kemerdekaan Anak Muda

Dengan kurikulum berbasis praktik industri, STI memberikan pelatihan di bidang:

  • Teknologi produk: Handheld, Audio Video, dan Home Appliance
  • Sales & Marketing
  • Pelatihan Guru (Training of Trainers)
  • Guest Lecture oleh profesional Samsung
  • Program Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Samsung Electronics Indonesia

STI juga memperluas akses ke wilayah Indonesia Timur, memastikan pendidikan vokasi berkualitas dapat dinikmati secara inklusif oleh seluruh anak bangsa.

“Saya belajar lebih dari sekadar keterampilan teknis. Komunikasi, kerja sama tim, dan rasa ingin tahu jadi bekal penting untuk masa depan saya,” ujar Gerald Samuel Mailopuw, peserta STI dari SMK Negeri 2 Bisnis dan Manajemen Jayapura.

Kualitas Pendidikan Vokasi Meningkat, Serapan Kerja Lulusan SMK Naik

Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, lebih dari 81% lulusan SMK berhasil memasuki dunia kerja antara 2022–2024, membuktikan bahwa sinergi antara industri dan pendidikan sangat krusial.

“STI sejalan dengan kebijakan Pengembangan SMK 2025 dari Kemendikdasmen RI, yang menargetkan lulusan adaptif, kompeten, dan siap bersaing secara global,” ujar Dr. Arie Wibowo Khurniawan, Direktur SMK Kemendikdasmen RI.

PKL di Samsung: Menjembatani Dunia Pendidikan dan Dunia Industri

Melalui program PKL, siswa merasakan langsung atmosfer kerja profesional. Mereka tidak hanya mendapatkan pengetahuan teknis, tetapi juga mengembangkan kecakapan abad 21 seperti:

  • Komunikasi efektif
  • Kerja sama tim
  • Berpikir kritis
  • Kreativitas dan kolaborasi

“Di STI, saya tidak hanya belajar teori tapi juga praktik langsung. Ini membuka wawasan dan memperkuat kesiapan saya menghadapi dunia kerja,” kata Amalia Putri Dewi Cahyani, alumni SMK Muhammadiyah 3 Weleri.

“Saya dilatih disiplin, memahami alur kerja lintas divisi, hingga terlibat dalam produksi langsung. Ini sangat memengaruhi masa depan karier saya,” tambah Rafel Felino Edwin dari SMK 11 Bekasi.

Samsung: Pendidikan Inklusif untuk Generasi Muda Berdaya Saing Global

Samsung percaya bahwa akses pendidikan vokasi berkualitas harus terbuka untuk semua kalangan.

“Melalui Samsung Tech Institute, kami ingin menjembatani mimpi anak muda Indonesia untuk berkembang dan berkontribusi.

Setiap anak bangsa berhak tumbuh dan sukses di negaranya sendiri,” ujar Bagus Erlangga, Corporate Marketing Director Samsung Electronics Indonesia.

STI: Inovasi Pendidikan Vokasi untuk Masa Depan Indonesia

Samsung Tech Institute hadir sebagai ekosistem pembelajaran terintegrasi, hasil kolaborasi lintas sektor antara:

  • Pemerintah
  • Institusi pendidikan
  • Dunia industri
BACA JUGA
Kupas Fitur Kesehatan Unggulan Galaxy Watch8 Series

Dengan visi jangka panjang, STI bukan hanya sekadar pelatihan keterampilan, tetapi juga pencetak SDM unggul yang siap menghadapi transformasi digital dan tantangan global.