review1st.com – Memperingati Global Running Day, Garmin mengungkapkan manfaat berlari yang didukung oleh data empiris, menyoroti peningkatan kesehatan pikiran dan tubuh.

Data dari pengguna Garmin menunjukkan bahwa rutin berlari tidak hanya meningkatkan metrik seperti jarak dan kecepatan per kilometer, tetapi juga memberikan dampak positif pada skor tidur, Body Battery, detak jantung istirahat, dan tingkat stres.

Manfaat Berlari Berdasarkan Data Garmin

Pengguna Garmin yang rutin berlari hingga 16 kilometer per minggu mencatat skor tidur rata-rata 72, sementara mereka yang melampaui 80 kilometer memiliki skor tidur lebih dari 75.

Manfaat Berlari dengan Data Empiris dari Garmin: Kesehatan Pikiran dan Tubuh

Pelari dengan log hingga 16 kilometer per minggu menunjukkan skor Body Battery rata-rata 73, sementara yang berlari lebih dari 80 kilometer mencapai 83.

Skor stres pengguna yang berlari hingga 16 kilometer per minggu rata-rata 3 poin lebih rendah daripada non-pelari, sementara pelari ekstensif memiliki skor stres hingga 30% lebih rendah.

Data Pelari Mancanegara dari Garmin Connect

Di Prancis, pelari rata-rata mencatat 7,4 kilometer dengan jarak terjauh 9 kilometer dalam setahun. Rekor tercepat ditemukan di Irlandia dengan pace 9 menit 6 detik.

Tren Lari di Indonesia

Peningkatan signifikan dalam olahraga lari tercatat di Indonesia, dengan lebih dari 80 ribu pengguna aktif dalam olahraga lari pada Mei 2024, meningkat dua kali lipat dari tahun sebelumnya.

Pengaruh Wearable pada Detak Jantung

Pemantauan detak jantung istirahat dengan menggunakan smartwatch seperti Garmin Forerunner 265 membantu meningkatkan performa lari dengan mengoptimalkan intensitas latihan. Alat ini memberikan data detil seperti pace, stamina, dan Body Battery untuk mendukung latihan yang lebih efektif.

BACA JUGA
URMazing Run 2024: Event Lari Beregu dengan Sentuhan Unik dari Urban Republic

Pilihan Jam Tangan Lari Garmin

  1. Forerunner 165: Cocok untuk pemula dengan fitur dasar seperti GPS, jarak, detak jantung berbasis pergelangan tangan, dan layar AMOLED yang terang.
  2. Forerunner 265: Dilengkapi dengan metrik lanjutan seperti kesiapan pelatihan, latihan harian disarankan, dan statistik pemulihan untuk atlet yang ambisius.
  3. Forerunner 965: Ideal untuk pelari berdedikasi dengan fitur pemetaan bawaan, stamina real-time, dan profil triathlon untuk peningkatan performa maksimal.
  4. f?nix 7 Pro: Menawarkan metrik lanjutan seperti Hill Score, PacePro, dan Training Readiness untuk pelari yang menghadapi tantangan berat.
  5. MARQ Athlete – Carbon Edition: Untuk pencari keunggulan dengan Garmin Coach, stamina real-time, dan fitur perlombaan yang canggih.
  6. Venu 3 Series: Dirancang untuk keseharian dengan Garmin Coach, running power, dan manfaat latihan adaptif untuk mencapai setiap tujuan.
  7. vívoactive 5: Terjangkau dengan fitur seperti VO2 max dan rencana pelatihan Garmin Coach untuk pemantauan yang tepat.

Garmin terus mengubah pengalaman berlari dengan teknologi canggih dan data empiris, membantu pengguna dari semua tingkatan meningkatkan kesehatan dan performa mereka. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Garmin Indonesia.

Shares: