review1st.com – Cisco (NASDAQ: CSCO) memperkenalkan serangkaian inovasi besar untuk mempercepat penerapan Artificial Intelligence (AI) yang aman, efisien, dan skalabel di berbagai sektor, termasuk neocloud, perusahaan (enterprise), dan telekomunikasi.
Melalui kolaborasi strategis dengan NVIDIA, Cisco meluncurkan switch Cisco N9100 berbasis NVIDIA Spectrum-X Ethernet, memperkenalkan Cisco Secure AI Factory with NVIDIA, dan memamerkan arsitektur nirkabel berbasis AI pertama di industri untuk jaringan 6G masa depan.
Cisco N9100: Switch Data Center Berbasis NVIDIA Spectrum-X Ethernet
Inovasi utama Cisco adalah Cisco N9100 Series, switch pusat data pertama yang dikembangkan bersama NVIDIA dengan teknologi Spectrum-X Ethernet.
Switch ini menjadi bagian dari arsitektur referensi NVIDIA Cloud Partner (NCP) dan dirancang khusus untuk penerapan neocloud serta sovereign cloud.
Dengan dukungan sistem operasi Cisco NX-OS atau SONiC, N9100 menawarkan:
- Performa jaringan AI yang tinggi
- Fleksibilitas operasional
- Integrasi mudah dengan Cisco Nexus Dashboard
Arsitektur referensi ini juga menggabungkan Cisco Silicon One, Cloud-scale ASICs, dan dukungan NVIDIA BlueField-4 DPUs serta ConnectX-9 SuperNICs, menciptakan fondasi ideal untuk beban kerja AI berskala besar.
“Bersama NVIDIA, Cisco mendefinisikan teknologi pusat data masa depan yang siap menghadapi tantangan energi, komputasi, dan performa jaringan,”
ujar Jeetu Patel, President & Chief Product Officer Cisco.
Cisco Secure AI Factory with NVIDIA: Keamanan dan Observabilitas untuk Infrastruktur AI
Sejak diluncurkan di GTC Maret 2025, Cisco Secure AI Factory with NVIDIA menjadi solusi komprehensif bagi perusahaan untuk membangun infrastruktur AI yang aman dan tangguh tanpa mengorbankan performa.
Fitur-fitur unggulan terbaru mencakup:
- Integrasi Cisco AI Defense dengan NVIDIA NeMo Guardrails untuk perlindungan aplikasi AI dan keamanan data sensitif.
- Splunk Observability Cloud untuk pemantauan performa dan efisiensi biaya infrastruktur AI secara real time.
- Cisco Isovalent dan Nexus Hyperfabric AI, dengan dukungan 800G Ethernet berperforma tinggi.
- Server AI terintegrasi, seperti Cisco UCS 880A M8 dengan NVIDIA HGX B300 dan Cisco UCS X-Series dengan GPU RTX PRO 6000 Blackwell Server Edition.
Selain itu, Cisco memperluas ekosistem AI-nya melalui integrasi dengan Run:ai, Nutanix Kubernetes Platform (NKP), dan Nutanix Enterprise AI (NAI) untuk orkestrasi GPU dan penyimpanan AI yang efisien.
AI untuk Telekomunikasi: Arsitektur Nirkabel Berbasis AI Menuju 6G
Untuk industri telekomunikasi, Cisco dan NVIDIA memperkenalkan arsitektur AI-RAN pertama di dunia untuk jaringan seluler berbasis AI.
Solusi ini mengintegrasikan sensing dan komunikasi, membuka jalan bagi jaringan 5G Advanced hingga 6G masa depan.
Teknologi ini memanfaatkan:
- Platform NVIDIA AI Aerial
- Software inti 5G Cisco dan fungsi user plane
- Desain AI-native wireless untuk efisiensi energi dan performa ekstrem
Arsitektur ini memungkinkan penyedia layanan telekomunikasi mengintegrasikan kecerdasan buatan langsung ke jaringan mereka, menciptakan konektivitas cerdas dengan efisiensi dan keamanan tingkat tinggi.
Kolaborasi Cisco dan NVIDIA: Mendorong Masa Depan AI yang Aman dan Skalabel
Kemitraan Cisco–NVIDIA terus memperkuat fondasi teknologi AI global dengan visi yang sama: menciptakan AI yang aman, terbuka, dan siap skala besar.
Beberapa perusahaan besar telah mengapresiasi langkah ini, termasuk:
- Infrawaves, yang menyoroti efisiensi operasional Nexus Dashboard
- GMI Cloud, yang memuji fleksibilitas N9100 Series
- Xiaohongshu (RedNote), WWT, BlueSky Compute, dan Computacenter, yang menilai solusi ini mempercepat penerapan AI berperforma tinggi dengan total cost of ownership (TCO) yang lebih rendah.









