#kamisukareview – Telkomsel terus berupaya menciptakan ekosistem digital yang berkelanjutan dan menyeluruh dengan meluncurkan Paket Ilmupedia. Kuota internet di dalam Paket Ilmupedia dapat digunakan untuk mengakses aplikasi belajar online, yaitu aplikasi RuangGuru, Cakap, Quipper, dan Bahaso.
Paket Ilmupedia diharapkan mampu membantu generasi muda Indonesia dalam menggali potensi diri lewat pendidikan. Generasi muda sebagai digital native menjadi salah satu roda penggerak penting untuk mewujudkan pemerataan ekosistem digital di Indonesia.
[bacajuga number=5 tag=”telkomsel”]
Telkomsel terus bergerak maju bertransformasi sebagai digital telco company yang senantiasa mengakselerasikan negeri melalui pemanfaatan teknologi tepat guna di berbagai bidang, termasuk pendidikan.
Untuk itu, bertepatan dengan momen peringatan Hari Guru Nasional, Telkomsel meluncurkan Paket Ilmupedia, paket data yang dapat digunakan untuk mengakses aplikasi belajar online, sebagai upaya mendukung anak muda dalam menggali potensi diri mereka, dengan menghadirkan kemudahan akses belajar secara online.
Vice President Prime Segment Telkomsel Adhi Putranto mengatakan, “Kami mengucapkan selamat memperingati Hari Guru Nasional yang jatuh setiap tanggal 25 November. Dalam upaya menyebarkan semangat membangun bangsa, anak-anak muda selalu menjadi inspirasi Telkomsel dalam mengembangkan produk dan layanan berbasis digital yang relevan dengan perkembangan zaman.
“Hal tersebut merupakan upaya nyata dari transformasi Telkomsel yang terus menguatkan sebagai digital telco company, Telkomsel senantiasa mengedepankan prinsip customer-centric untuk memberikan produk dan layanan yang mampu memenuhi kebutuhan tiap pelanggan, dalam hal ini bagi segmen yang juga dikenal sebagai generasi milenial dan generasi z.”
Paket Ilmupedia sendiri merupakan paket data senilai Rp 25.000 yang sudah mencakup kuota data sebesar 3GB dengan masa berlaku selama 30 hari, yang dapat digunakan secara bebas untuk mengakses aplikasi belajar online RuangGuru dan Cakap serta dalam waktu dekat Quipper dan Bahaso.
Paket Ilmupedia dapat diaktifkan oleh pengguna layanan prabayar Telkomsel (SimPATI, Kartu AS, dan LOOP) melalui USSD Menu Browser (UMB) pada *999#, *100#, *567#, *363*844#, aplikasi MyTelkomsel serta dalam waktu dekat dapat dibeli melalui aplikasi LOOPkita, atau akses di Loop.co.id.
CEO Cakap Tomy Yunus Tjen mengatakan “Berbagai solusi lahir dari teknologi untuk mengatasi permasalahan manusia. Sejatinya, perkembangan dunia yang begitu pesat juga diakibatkan dengan semakin canggihnya teknologi.
Sehingga masyarakat harus menggunakan teknologi sebaik mungkin untuk memudahkan dan meningkatkan kualitas hidupnya. Cakap hadir sebagai solusi untuk permasalahan akses pendidikan berkualitas. Dengan menjadi inisiator aplikasi belajar bahasa asing dengan interaksi dua arah, Cakap mampu menghubungkan guru-guru profesional di luar negeri dengan pelajar bahasa asing di Indonesia.
Tidak hanya menargetkan pelajar, Cakap juga berharap untuk dapat berkontribusi meningkatkan kualitas bahasa Inggris guru-guru Indonesia. Karena bagi kami solusi solusi dari teknologi seharusnya dapat membantu menyelesaikan masalah yang ada dalam pendidikan di Indonesia.”
Cakap merupakan salah satu startup dari program pengembangan startup The NextDev Telkomsel yang bergerak di bidang edu-tech, khususnya pendidikan bahasa.
Peringatan Hari Guru Nasional yang jatuh pada tiap tanggal 25 November menjadi momen yang sesuai untuk Telkomsel merilis Paket Ilmupedia. Telkomsel berkomitmen mengakselerasikan semangat para Guru dalam mendorong minat pelajar hingga usia sekolah untuk terus terpacu menjalani pendidikan wajib selama 12 tahun di Indonesia.
Hadirnya paket ini diharapkan mampu membantu generasi muda Indonesia dalam menemukan minat mereka sehingga dapat mengejar cita-citanya di masa depan dan menjadi sumber daya manusia yang unggul di berbagai bidang.
“Telkomsel berkomitmen untuk selalu menjadi enabler bagi generasi muda guna mendorong mereka untuk meningkatkan kualitas diri sehingga menjadi sumber daya manusia berkualitas tinggi yang senantiasa berkontribusi menjadi roda penggerak bangsa dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat di era digital ini.
“Hal ini juga sejalan dengan visi pemerintah yang fokus dalam pembangunan SDM unggul untuk menjadikan Indonesia sebagai salah satu kekuatan ekonomi terbesar di dunia,” tutup Adhi.
