review1st.com – Hitachi Vantara, anak perusahaan dari Hitachi, Ltd. (TSE: 6501) yang fokus pada manajemen penyimpanan data, infrastruktur, dan cloud hybrid, mengumumkan peluncuran Hitachi Unified Compute Platform (UCP) for Google Kubernetes Engine (GKE) Enterprise, sebuah solusi hybrid baru yang terintegrasi, dengan mitra lama Google Cloud.
Peluncuran layanan ini bertujuan untuk mendukung para pelanggan Hitachi dalam perjalanan layanan cloud mereka yang terus berkembang.
Melalui Google Distributed Cloud Virtual (GDCV), Hitachi UCP for GKE Enterprise menawarkan sebuah platform terpadu bagi perusahaan untuk mengelola operasional hybrid cloud, yang akan meningkatkan efisiensi, skalabilitas, dan fleksibilitas infrastruktur serta aplikasi mereka.
Di tengah adopsi cloud hybrid yang terus melonjak secara global, sebuah laporan pada tahun 2023 menyoroti permintaan yang terus meningkat akan platform cloud-native yang beroperasi di berbagai lingkungan.
Pada saat yang sama, kecerdasan buatan (AI) generatif dan teknologi lainnya mendorong pertumbuhan data secara eksponensial, sehingga menciptakan kebutuhan yang lebih besar akan solusi berbasis cloud yang dapat membantu perusahaan menyederhanakan kompleksitas data, yang mengarah pada peningkatan operasi bisnis secara keseluruhan dan percepatan transformasi digital.
GDCV pada Hitachi UCP memberdayakan perusahaan untuk memodernisasi aplikasi, mengoptimalkan infrastruktur, dan meningkatkan keamanan di seluruh lingkungan cloud hybrid dengan menggabungkan infrastruktur cloud yang fleksibel dari Hitachi UCP dengan fleksibilitas dan skalabilitas GDCV.
Hasilnya, solusi ini bisa menerapkan dan mengelola beban kerja di dalam pusat data lokal, lingkungan cloud, atau di sejumlah lokasi edge computing.
Sebagai bagian dari peluncurannya, GDVC pada Hitachi UCP juga telah disertakan dalam program mitra platform Anthos Ready dari Google, yang memvalidasi perangkat keras yang bekerja secara mulus dengan GDCV.
“Kolaborasi ini menyatukan infrastruktur cloud terintegrasi Hitachi Vantara yang siap pakai dan berkinerja tinggi, dengan kemampuan orkestrasi dan manajemen kontainer yang tangguh dari GDCV.
Seiring dengan perubahan lanskap digital yang dilakukan oleh AI, GDCV pada Hitachi UCP memungkinkan perusahaan-perusahaan untuk secara percaya diri memanfaatkan potensi dari lingkungan hybrid cloud.
Solusi siap pakai ini melengkapi mereka untuk berkembang dan memanfaatkan peluang berbasis data yang terus berkembang di era digital,” ujar Dan McConnell, Senior Vice President, Product Management for Storage and Data Infrastructure, Hitachi Vantara.
Solusi ini tersedia bagi seluruh pelanggan Hitachi Vantara dan menawarkan sejumlah keuntungan, seperti:
- Mobilitas Beban Kerja yang Mudah: Solusi ini menawarkan kerangka kerja tunggal untuk penyebaran dan kontrol yang mudah atas aplikasi pada pengaturan in-house dan cloud, dengan cara yang aman untuk bertransisi ke Google Cloud dengan mendistribusikan beban kerja secara cerdas untuk migrasi data dan infrastruktur yang lancar.
- Fleksibilitas Konfigurasi: Pelanggan diberikan pilihan untuk mendukung berbagai konfigurasi dan aplikasi dengan kebutuhan kinerja, ketersediaan, dan skalabilitas yang berbeda-beda, termasuk fleksibilitas bagi pelanggan Hitachi Vantara untuk menggunakan solusi GDCV dengan solusi Hitachi Virtual Storage Platform (VSP) berkinerja tinggi sebagai bagian dari driver tersertifikasi dalam Anthos Ready Storage Partnership.
- Keamanan dan Kepatuhan: Kendali keamanan modern untuk perangkat lunak dan perangkat keras digunakan untuk mengikuti pedoman dan kebutuhan, dikelola secara terpusat di berbagai tempat untuk memastikan keamanan dan kepatuhan terhadap persyaratan kepatuhan bisnis dan peraturan.
“Kemitraan kami dengan Hitachi Vantara merepresentasikan infrastruktur cloud modern terbaru, yang menawarkan kepada para pelanggan sebuah sumber tunggal untuk sistem, solusi, dan layanan.
Bersama-sama, kami menyediakan pengalaman cloud hybrid yang andal dan aman, membantu pelanggan mempercepat perjalanan transformasi digital mereka,” kata Sridhar Devarapalli, Product Director, Google Cloud.
“Dalam ekosistem bisnis yang berkembang pesat saat ini, kebutuhan industri akan solusi berbasis cloud dari para mitra strategis telah menjadi lebih dari sekadar tren – ini merupakan strategi bertahan hidup yang sangat penting.
Merangkul kolaborasi berbasis cloud bukan hanya masalah untuk tetap menjadi yang terdepan; ini adalah kunci untuk membuka kelincahan yang tak tertandingi bagi pelanggan, dan daya saing saat ini serta di masa depan bagi mereka yang bermitra,” jelas Steve White, Program Vice President, Channels and Alliances, IDC.
