review1st.com – Akamai Technologies, Inc. (NASDAQ: AKAM), pelopor dalam perlindungan dan dukungan aktivitas online, merilis laporan terbaru State of the Internet (SOTI).

Laporan ini mengungkapkan peningkatan signifikan dalam serangan web terhadap API dan aplikasi di Asia Pasifik dan Jepang (APJ). Dalam laporan berjudul “Digital Fortresses Under Siege: Threats to Modern Application Architectures,” Akamai mencatat lebih dari 26 miliar serangan web global pada Juni 2024, dengan kenaikan 65% dari tahun lalu di wilayah APJ.

Lonjakan Serangan dan Implikasinya

Kenaikan serangan ini berkaitan dengan adopsi aplikasi yang tergesa-gesa oleh organisasi untuk memperbaiki pengalaman pelanggan dan pertumbuhan bisnis.

Penerapan yang terburu-buru sering kali membuka celah keamanan, seperti pengodean buruk dan cacat desain aplikasi web. Pertumbuhan pesat API juga memberikan peluang bagi pelaku kejahatan siber untuk mengeksploitasi kerentanan.

Tren Serangan Web di Wilayah APJ

Dari K1 2023 hingga K1 2024, APJ mengalami lonjakan serangan web dengan puncaknya mencapai 4,8 miliar serangan pada Juni 2024. Sektor jasa keuangan dan perdagangan menjadi target utama. Serangan terhadap API, termasuk pembobolan data dan serangan DDoS, meningkat pesat.

Ancaman DDoS Layer 7

Serangan DDoS Layer 7, yang menargetkan lapisan aplikasi, meningkat lima kali lipat dengan 5,1 triliun serangan selama setahun terakhir.

Serangan ini sering digunakan untuk mengacaukan proses politik dan memanipulasi sentimen publik melalui media sosial. Pemerintah dan bisnis harus memperkuat keamanan siber mereka dengan teknologi mitigasi DDoS dan edukasi tentang ancaman siber.

BACA JUGA
Juara Samsung Innovation Campus (SIC) Batch 5: Inovasi AI dan IoT Terbaru dari Anak Bangsa

Temuan Utama dan Tren

  • Sejak K1 2023 hingga K1 2024, wilayah APJ mengalami 65% peningkatan serangan web. Singapura, India, dan Australia melaporkan serangan tertinggi.
  • Media sosial menghadapi serangan DDoS Layer 7 secara konsisten. Singapura mengalami serangan terbanyak, diikuti India dan Korea Selatan.
  • Industri teknologi tinggi, perdagangan, dan media sosial merupakan target utama serangan DDoS Layer 7, dengan lebih dari 11 triliun serangan global.

Penutupan

Reuben Koh dari Akamai menyoroti pentingnya penerapan praktik keamanan terbaik dalam menghadapi serangan web yang semakin sering terjadi.

Rupesh Chokshi menambahkan bahwa serangan terhadap aplikasi dan API dapat merugikan pendapatan dan reputasi organisasi. Laporan SOTI, kini dalam peringatan 10 tahun, memberikan wawasan mendalam tentang strategi melawan ancaman siber yang berkembang.

Untuk informasi lebih lanjut tentang laporan ini dan tren keamanan siber, kunjungi situs resmi Akamai dan baca laporan lengkapnya.

Shares: